Senin, 06 Agustus 2012

Sejarah Pondok


Sejarah membuktikan bahwa Pondok Pesantren Sabilal Muhtadin merupakan lembaga pendidikan tertua di kecamatan Mentaya Hilir Selatan (Samuda), pondok pesantren ini merupakan hasil swadaya masyarakat yang berkedudukan di Kayuara Laut, Desa Jaya Karet Kecamatan Mentaya Hilir Selatan Kabupaten Kotawaringin Timur Provinsi Kalimantan Tengah.

Pondok/Yayasan ini didirikan pada tahun 1969, kala itu masih berbentuk Madrasah Diniyah dan belum memiliki asrama. Adapun santrinya, selain dari dalam daerah, juga ada yang dari luar daerah, tetapi mereka ditempatkan pada keluarganya atau dititipkan kepada masyarakat yang mau menampungnya.
Pada tahun 1972 diteruskan menjadi Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan tahun 1977 mulai terdaftar hingga pada tahun ajaran 1979/1980 pertama kalinya mengikuti ujian dan setelah mereka lulus, mereka langsung dikirim ke Pondok Pesantren “Ibnul Amin” yang ada di desa Pemangkih, Kalimantan Selatan. Adapun santri yang tidak mampu dalam masalah biaya, mereka langsung berhenti (tidak melanjutkan pendidikan).
Tahun 1980, di MI tersebut didatangkan beberapa ustadz yang dipimpin oleh K. H. Muhammad Yusuf untuk mengasuh sebuah pondok pesantren yang baru yakni mendirikan pesantren baru dan juga asramanya. Akan tetapi, K. H. Muhammad Yusuf memimpin di pesantren tersebut tidak berjalan lama, karena pada tahun 1982, beliau mendapat musibah tenggelam di laut dan tidak diketahui keberadaannya. Selanjutnya, diteruskan oleh K. H. Zainuri HB, seorang alumni Madrasah Diniyah Sabilal Muhtadin yang baru pulang dari tanah suci Mekkah dan beliau mengasuh sampai sekarang. 
Pada tahun 1987 berdirilah Madrasah Tsanawiyah dan Salafiyah. Pada tahun 2000 Yayasan Sabilal Muhtadin resmi dinotariskan dengan nomor Akte Notaris: 07 Tahun 2000 oleh Notaris Jonie, S.H dari Sampit. Pada tahun 2002, berdirilah Madrasah Aliyah yang setiap kali dalam penerimaan siswa baru selalu banyak menerima siswa sampai sekarang.

1 komentar:

  1. Lanjutkan lagi Tulisannya.
    Supaya menambah kotak santri dari luar
    dan di bina secara Baik.
    Teks.

    BalasHapus